 |
Ahok saat melihat hasil quick count |
Basuki Tjahaja Purnama memberikan selamat kepada Anies Baswedan setelah penutupan pemilihan umum tanggal 19 April 2017.
Sebelum penyelesaian pemilihan kali ini banyak hal yang menarik yang terjadi saat kampanye, dimulai dengan kritik dan ucapan pak Basuki yang menjadikan tuduhan penodaan agama terhadapnya dan
meningkatkan ketegangan tentang rasis dan urusan keagamaan, namun selain beliau adapula tuduhan yang terjadi terhadap pak Anies Baswedan yang menuduhkan beliau telah memperpanas keadaan sehingga hal ini terjadi.
Namun semua itu telah berlalu kini Gubernur yang baru akan menempati posisinya pada bulan Oktober, dan hasil dari pemilihan kali ini akan diumumkan pada bulan mei.
"Kita semua harus bersatu, dan melupakan masalah disaat kampanye, karena jakarta adalah rumah bagi kita semua" itu yang di ucapkan oleh pak Basuki yang dikenal dengan sebutan Ahok disebuah televisi nasional.
Setelah pemilihan selesai, dan quick count pun dimulai menunjukan bahwa pak Anies Baswedan yang memimpin pemilihan kali ini dengan persentase rata2 55% dari suara (ini hanya perhitungan sementara). Untuk pengumuman secara official akan di beritakan pada bulan mei mendatang.
Keadaan Disaat Pemilihan
Beberapa keamanan ditempatkan di berbagai tempat pemilihan untuk menghindari terjadinya kerusuhan dan menjadikan pemilihan kali ini kondusif, namun ternyata keadaan di setiap tempat pemilihan memberikan positif atmosphere.
Rizieq Sihab mengatakan "demokrasi tidak menghentikan seseorang untuk memilih orang yang seagama dengan mu, irang kristen boleh memilih orang kristen, dan muslim memilih muslim".
Pemilihan ini pun terlihat mengandung unsur anti-chinese yang membuat negara menjadi kacau dikarenakan oleh polemik pilkada kali ini, namun ungkapan itu dibantah oleh seorang warga jakarta yang sedang memilih saat itu dia mengatakan "Politik itu sangat kejam, selalu ada ancaman di dalamnya baik itu melalui ucapan atau pun secara fisik, tapi saya tetap merasa aman dan nyaman walaupun saya adalah keturunan china, selama ini mereka hanya meneriakan akan kebencian mereka itu namun itu hanyalah ucapan namun mereka tidak pernah melakukan semua hal itu pada tindakan mereka" ucap seorang pemilih Rudi Irmawan.
Semoga dengan hasil pilkada kali ini kita dapat kembali bersatu dan melupakan kebencian yang terjadi dimasa kampanye sebelumnya, semoga ibukota kita bisa menjadi lebih baik siapapun yang menjadi pemimpin didalamnya.
Share dan like artikel ini jika menurut anda artikel ini berguna.
Sumber : BBC.com
0 comments